• Default Language
  • Arabic
  • Basque
  • Bengali
  • Bulgaria
  • Catalan
  • Croatian
  • Czech
  • Chinese
  • Danish
  • Dutch
  • English (UK)
  • English (US)
  • Estonian
  • Filipino
  • Finnish
  • French
  • German
  • Greek
  • Hindi
  • Hungarian
  • Icelandic
  • Indonesian
  • Italian
  • Japanese
  • Kannada
  • Korean
  • Latvian
  • Lithuanian
  • Malay
  • Norwegian
  • Polish
  • Portugal
  • Romanian
  • Russian
  • Serbian
  • Taiwan
  • Slovak
  • Slovenian
  • liish
  • Swahili
  • Swedish
  • Tamil
  • Thailand
  • Ukrainian
  • Urdu
  • Vietnamese
  • Welsh
Hari

Your cart

Price
SUBTOTAL:
Rp.0

Algoritma Mengukur Volume Cairan dengan Ember

img

Edukasi.bukakabar.com Selamat membaca semoga bermanfaat. Pada Edisi Ini aku ingin membagikan pengetahuan seputar Biologi. Artikel Yang Mengulas Biologi Algoritma Mengukur Volume Cairan dengan Ember Baca sampai selesai untuk pemahaman komprehensif.

Algoritma Mengukur Volume Cairan dengan Ember Biologi

Tantangan:

Doni memiliki 2 ember, yaitu ember A dan ember B. Ember A berkapasitas 4 liter dan ember B berkapasitas 7 liter. Bagaimana algoritma untuk mengukur volume cairan 6 liter menggunakan kedua ember tersebut?

Algoritma:

  1. Isi ember A dengan cairan.
  2. Tuangkan cairan dari ember A ke ember B hingga ember B penuh.
  3. Sisa cairan di ember A adalah 3 liter (4 liter - 1 liter).
  4. Kosongkan ember B.
  5. Tuangkan 3 liter cairan dari ember A ke ember B.
  6. Isi kembali ember A dengan cairan.
  7. Tuangkan cairan dari ember A ke ember B hingga ember B penuh.
  8. Sisa cairan di ember A adalah 2 liter (4 liter - 2 liter).
  9. Kosongkan ember B.
  10. Tuangkan 2 liter cairan dari ember A ke ember B.
  11. Isi kembali ember A dengan cairan.
  12. Tuangkan cairan dari ember A ke ember B hingga ember B penuh.
  13. Sisa cairan di ember A adalah 1 liter (4 liter - 3 liter).
  14. Kosongkan ember B.
  15. Tuangkan 1 liter cairan dari ember A ke ember B.
  16. Isi kembali ember A dengan cairan.
  17. Tuangkan cairan dari ember A ke ember B hingga ember B penuh.
  18. Sisa cairan di ember A adalah 0 liter (4 liter - 4 liter).

Kesimpulan:

Dengan mengikuti algoritma ini, Doni dapat mengukur volume cairan 6 liter menggunakan ember A dan ember B.

Terima kasih telah membaca tuntas pembahasan algoritma mengukur volume cairan dengan ember dalam biologi ini Jangan lupa untuk membagikan pengetahuan ini kepada orang lain tetap bersemangat dan perhatikan kesehatanmu. share ke temanmu. Sampai bertemu lagi

Special Ads
© Copyright 2024 - Bukakabar Edukasi
Added Successfully

Type above and press Enter to search.